5 Cara Membuat Anak Tidur Nyenyak dan Terhindar dari Mimpi Buruk


Mimpi buruk dan kegelisahan saat tidur sering dialami oleh banyak orang, tidak hanya orang dewasa namun juga anak-anak. Belum lagi anak yang sulit sekali tidur dan seringkali terbangun dimalam hari. Kesulitan tidur, sering terbangun di malam hari, dan mimpi buruk saat tidur bisa membuat berkurangnya kualitas tidur anak. Padahal, anak-anak setidaknya membutuhkan sekitar 10 jam per harinya agar produktivitasnya tidak terganggu.
Anak yang kekurangan waktu tidur atau tidur tidak berkualitas bisa menimbulkan beberapa dampak buruk seperti misalnya anak tidak semangat, mengantuk di kelas, tampak pucat, sulit menerima pelajaran/ tidak konsen, mudah marah dan rewel, dan yang paling parahnya adalah mudah terserang penyakit karena daya tahan tubuh yang melemah.
Oleh karena itu, mom perlu berhati-hati, karena jika anak terus-terusan mengalami mimpi buruk, sering terbangun di malam hari, ataupun kesulitan untuk tidur, maka kesehatan dan produktivitas anak akan mulai terganggu. Untuk mengantisipasi beberapa gejala yang membuat tidur tidak berkualitas tersebut, maka mom bisa mencoba beberapa tips berikut ini:
Perhatikan dekorasi dan desain dinding kamar
Sebelum mom mencoba kiat-kiat berikutnya, ada baiknya mom perhatikan bagaimana kondisi dekorasi dan desain kamar anak. Hal ini penting, karena kadangkala mimpi buruk dan kesulitas tidur bisa jadi disebabkan karena dekorasi dan desain kamar yang tidak begitu disukai anak. Selain itu, dekorasi seperti gambar-gambar perkelahian dengan pedang, binatang buas, ataupun segala bentuk desain atau dekorasi sejenisnya bisa membuat anak kesulitan tidur karena takut.
Ketakutan anak juga bisa membuatnya bermimpi buruk di malam hari. Untuk itu, pilihlah dekorasi dan desain yang manis dan tidak mengandung unsur kekerasan ataupun gambar-gambar seram yang berpotensi membuatnya takut. Mungkin mom bisa meminta saran sama si kecil desain dinding seperti apa yang disukainya.  
Suasana kamar yang nyaman dan kondusif
Selain melihat desain dinding dan dekorasi kamar, hal lain yang perlu diperhatikan yaitu suasana kamar yang nyaman dan kondusif. Rapikan kamar anak yang berantakan, buku diletakkan pada tempatnya, pakaian kotor di pindahkan, selimut dan kasur yang rapi. Pada pagi hari jangan lupa buka jendela agar udara di dalamnya bisa keluar dan digantikan dengan udara yang segar. Udara dalam kamar akan menjadi tidak panas, bau, ataupun pengap. Semua ini akan membuat anak merasa nyaman sehingga membuatnya lebih mudah untuk tidur dan tidur dengan nyenyak.
Hindari menonton hal berbau horror atau kekerasan
Sudah bukan rahasia lagi jika menonton film horror ataupun berbau kekerasan akan membuat kita sering bermimpi buruk saat malam hari. Hal ini disebabkan karena  pikiran kita masih terbayang-bayang dengan hantu ataupun bentuk kekerasan dalam film yang berikutnya masuk ke dalam alam bawah sadar sebagai mimpi. Anak yang menonton film berbau horror ataupun kekerasan juga akan mengalami hal yang sama.
Tidak jarang, anak yang menonton film hantu sebelum tidur akan terbangun dan mengatakan kalau ia tengah melihat hantu atau di kejar orang gila dalam mimpinya.  Untuk itu, ada baiknya mom tidak membiarkan anak menonton hal yang menyeramkan dan berbau kekerasan sebelum hendak tidur.
Ajak anak bercerita sebelum tidur
Ada saat dimana mom bisa berperan sebagai sahabat bagi anak. Anak kesulitan untuk tidur dan sering bermimpi buruk bisa jadi karena ia tengah memiliki masalah atau ada sesuatu hal yang menjadi beban pikirannya. Saat ia memendam sendiri masalah dan beban pikiran tersebutlah, ia akan kesulitan tidur dan bahkan bermimpi buruk.
Untuk itu, sebelum tidur, ada baiknya mom memancing anak untuk bercerita tentang apa yang terjadi di sekolahnya hari ini. Jika memang anak memiliki masalah dengan pelajaran ataupun teman-temannya, maka saat itu juga mom bisa menenangkannya dan memberinya jalan keluar. Hal ini akan membuat beban pikirannya berkurang dan ia bisa tidur dengan tenang.
Pilih dongeng yang tidak mengerikan
Agar dongeng yang mom bacakan tidak menghantui anak dalam mimpi buruknya, maka pilihlah dongeng yang tidak mengerikan ataupun mengandung unsur kekerasan dan horror. Sama halnya dengan menonton acara horror, membacakan dongeng horror atau mengerikan akan berpotensi membuat anak susah tidur dan bermimpi buruk. Untuk itu, mom perlu cermat dalam memilih dongeng yang tepat ya.
Itu dia mom, beberapa tips yang bisa mom lakukan agar anak tidur nyenyak. Beberapa tips ini bisa memperkecil resiko anak susah tidur, sering bangun di malam hari, ataupun sering bermimpi buruk. Selain itu, ada baiknya mom menemani anak hingga ia tertidur pulas, baru kemudian mom bisa meninggalkannya tidur sendiri.  
Semoga sukses ya mom!
Penulis : Sulistya


EmoticonEmoticon